Nyamuk adalah hewan yang dikenal sebagai vector penyakit berbahaya. Salah satu penyakit mematikan yang di tularkan melalui perantara nyamuk adalah Demam Berdarah Dengue (DBD) yang kini sedang mewabah dan meesahkan. Nyamuk aedes aegypty merupakan vector utama virus dengue, sedangkan aedes albopictus menjadi vector sekunder. Kedua hewan ini dapat dikenali lewat tubuhnya yang bergaris hitam putih.
Di musim penghujan sekarang ini nyamuk sangatlah cepat perkembangbiakanya,dari faktor kebersihan lingkungan sekitar juga menjadi faktor utama,adanya genangan air dimana-mana menjadi sarang nyamuk untuk bertelur.Nyamuk memiliki 4 fase dalam hidupnya yakni telur, larva dan pupa sebelum akhirnya dewasa. Seluruh siklus tersebut membutuhkan semfase 21 hari. Fase telur menjadi larva perlu 1-2 hari. Larva menjadi pupa menghabiskan 4-9 hari. Tahap pupamenjadi dewasa membutuhkan 2-3 hari. Sementara, nyamuk dewasa hanya bertahan hidup selama 14 hari
Dalam program pemberantasan sarang nyamuk menggunakan jasa fogging nyamuk, seharusnya dilakukan dengan penyebaran larvasida yaitu 2 minggu sekali. Dengan cara ini, nyamuk dewasa dan larva bisa mati bersamaan. Larva juga tidak sempat tmbuh dewasa yang akan kembali menggangu kehidupan manusia. Pelaksanaan fogging atau pengkabutan merupakan antisipasi dini dan menjadi slah satu metode yang sering digunakan dalam pemberantasan sarang nyamuk deman berdarah dengue (DBD).
Pada metode ini PT. Astri Pancanaka Nariswara menggunakan chemical cislin 25 EC dan K-Othrine 20 EW yang aman karena terbukti ramah lingkungan. Cislin 25 EC memberikan efek residual dengan efektifitas yang tinggi. Treatment tidak mengganggu dan aman ramah lingkungan karena dapat mengurangi dampak negatifpada operator, masyarakat dan lingkungan sekitar.